Some characters appearance of unhulled rice of M6 of local rice mutant lines in South Kalimantan, Indonesia

Paper Details

Research Paper 01/07/2017
Views (447) Download (10)
current_issue_feature_image
publication_file

Some characters appearance of unhulled rice of M6 of local rice mutant lines in South Kalimantan, Indonesia

Raihani Wahdah
Int. J. Biosci.11( 1), 394-403, July 2017.
Certificate: IJB 2017 [Generate Certificate]

Abstract

Selection of mutant lines have been done during the last few years and have been generating some lines that shorter-lived and have higher yields than local rice varieties.  The purpose of this study was to evaluate some characters appearance of unhulled rice of M6 of mutant lines.  The experiment has been carried out  in Sungai RangasHambuku Village, Martapura Barat District, Banjar Regency, South Kalimantan Province, Indonesia based on Randomized Block Design that consisted of 50 of M6 mutant lines and 3 controls with 2 replication. The variables analyzed were length and width of unhulled rice, ratio of length and width  of  unhulled rice, and amylose content of rice that followed by  least significant difference (LSD) test if the analysis of variance significantly different.  Result of this research showed that all lines classified as slender (length/width ratio of unhulled rice ranged from 3.73 – 4.99), but no lines that equivalent to slenderness of Cantik local variety (L/W = 5.58).  Amylose content of rice of mutant lines ranged from a low – very high, namely 3.23% – 29.63%.  The amylose content of lines were smaller, equal, or lower than Bestari, Inpara-2, and or Cantik.

VIEWS 18

Aliawati G. 2003. Teknik analisis kadar amilosa dalam beras. Buletin Teknik Pertanian 8,82-84. http://pustaka.litbang.pertanian.go.id/publikasi/bt08203l.pdf.

Abdurachman Dan Ananto EE.  2000. Konsep pengembangan pertanian berkelanjutan di lahan rawa untuk mendukung ketahanan pangan dan pengembangan agribisnis. Seminar Nasional Penelitian dan Pengembangan Pertanian di Lahan Rawa, Bogor, 25-27.

Allidawati Dan Bambang K. 1989. Metode uji mutu beras dalam program pemuliaan padi. H. 363-375 Dalam Ismunadji M, Syam M, dan Yuswadi (Eds.). Padi Buku 2. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan Bogor.

Bari G, Mustafa G, Soomro AM, Baloch AW. 1981. Studies on yield performance and grain quality of mutant strains of rice.  Pakistan Journal of Botany 13,189-194. http://agris.fao.org/agris-search/search.do?recordID=PK8200376

Bughio HR, Asad MA, Odhano IA, Bughio MS, Khan MA, Mastoi NN. 2007. Sustainable rice production through the use of mutation breeding. Pakistan Journal of Botany 39, 2457-2461. www.pakbs.org/pjbot/PDFs/39(7)/PJB39(7)2457.pdf

Daradjat AA, Silitonga S, Dan Nafisah.  2008.  Ketersediaan plasma nutfah untuk perbaikan varietas padi.  H. 1-27. Dalam Padi Inovasi Teknologi Produksi. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Balitbangtang.  LIPI Press, Jakarta.

Dhanwani RK, Sarawgi AK, Solanki A, Tiwar JK.  2013. Genetic variability analysis for various yield attributing and quality traits in rice (O. Sativa L.). The Bioscan 8,1403-1407.  www.researchgate.net/profile/Jitendra_Tiwari12/publication/278666698_genetic

Djaenudin D. 2008.  Perkembangan penelitian sumberdaya lahan dan kontribusinya untuk mengatasi kebutuhan lahan pertanian di Indonesia.  Jurnal Litbang Pertanian 27,137-145.  http://pustaka.litbang.pertanian.go.id/publikasi/p3274084.pdf

Hairmansis A, Aswidinnoor H, Supartopo, Suwarno WB, Suprihatno B,  Dan Suwarno. 2013.  Potensi hasil dan mutu beras sepuluh galur harapan padi untuk lahan rawa pasang surut . Jurnal Agronomi Indonesia 41,1-8. http://ilkom.journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalagronomi/article/view/7069

Herison C, Rustikawati, Sutjahjo SH, Dan Aisyah SI.  2008.  Induksi mutasi melalui irradiasi sinar gamma terhadap benih untuk meningkatkan keragaman populasi dasar pada jagung.  Jurnal Akta Agrosia 11,57-62

Indonesian Rice Research Institute (Balai Besar Penelitian Tanaman Padi). 2008a. Deskripsi padi rawa varietas  Bestari`.  Informasi Ringkas Bank Pengetahuan Padi Indonesia. http://bbpadi.litbang.deptan.go.id

Indonesian Rice Research Institute (Balai Besar Penelitian Tanaman Padi). 2008b. Deskripsi padi rawa varietas Inpara 2.  Informasi Ringkas Bank Pengetahuan Padi Indonesia.  http://bbpadi.litbang.deptan.go.id

Irawan B Dan Purbayanti K. 2008.  Karakterisasi dan kekerabatan kultivar padi lokal di Desa Rancakalong, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang.  Makalah yang dipresentasikan pada Seminar Nasional PTTI, 21-23. Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Padjadjaran.

Ismachin M, Sobrizal. 2006. A significant contribution of mutation techniques to rice breeding in Indonesia.  Plant Mutation Reports 1,18-21.  https://inis.iaea.org/search/search.aspx?orig_q=RN:38047368

Jumberi A. Dan Alihamsyah T. 2005. Pengembangan lahan rawa berbasis inovasi teknologi. Dalam: Ar-Riza I, Kurnia U, Noor I, Jumberi A (Eds). Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Lahan Rawa dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan.  Banjarbaru 5-7 Oktober 2005. Puslitbang Tanah dan Agroklimat. H. 11-42.

Khairullah I, Mawardi, Dan Sarwani M. 2006. Karakteristik dan Pengelolaan Lahan Rawa: 7. Sumberdaya hayati pertanian lahan rawa. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. H. 203-228.

Noorsyamsi H,  Anwarhan, Sulaiman S, Dan Beachell HM.  1984.  Rice cultivation of the tidal swamps of Kalimantan. In. Workshop on Research Priorities in Tidal Swamp Rice.  IRRI.  Philippines.

Riwidiharso E. dan Susanto AH. 1996.  Pengaruh radiasi sinar gama terhadap perkecambahan padi ketan.  Biosfera 3,13-17.

Sajak AA, Masniawati, Juhriah, Tambaru E. 2014. Karakterisasi morfologi malai plasma nutfah padi lokal asal Kabupaten Tana Toraja Utara, Sulawesi Selatan.  Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin. http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/4119

Silitonga T, Somantri IH, Daradjat AA Dan Kurniawan H. 2003. Panduan sistem karakterisasi dan evalusi tanaman padi. Departemen Pertanian. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Komisi Nasional Plasma Nutfah.  Jakarta.

Simanungkalit D.  2004.  Pengembangan pertanian lahan rawa di Kalimantan Selatan.  Makalah Disajikan pada Seminar Nasional Pengelolaan Lahan Basah di Indonesia yang Berkelanjutan.  Diperta Kal-Sel.  Banjarbaru 3.

Steel RGD, Torrie JH. 1994. Prinsip dan Prosedur Statistika. Edisi 2. Terjemahan Sumantri B. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Subbaiah PV, Sekhar MR, Reddy KHP, Reddy NPE. 2011. Variability and genetic parameters for grain yield and its components and kernel quality attriburtes in CMS based rice hybrids (Oryza sativa L). International Journal of Applied Biology and Pharmaceutical Technology 2,603-609. www.ijabpt.com

Sulaiman S.  1997.  Perbaikan varietas padi peka fotoperiod dan padi umur pendek untuk lahan rawa.  Makalah pada Pra-Raker II (Evaluasi Hasil-Hasil Penelitian Tahun 1994/1995-1996/1997).  Badan Litbang Pertanian.  Yogyakarta, 3-5 Februari 1997.

Sulaiman S, Subowo S, Humairie R, Imberan M, Khairullah I, Nurlaila, Prayudi B, Mukhlis, Djahab N, Dan Hamijaya Z.  1995.  Pembentukan varietas unggul padi rawa peka fotoperiod.  Laporan Hasil Penelitian Proyek Penelitian dan Pengembangan Teknik Produksi Tanaman Pangan Banjarbaru TA 1994/1995.  Balai Penelitian Tanaman Pangan Banjarbaru.

Thayumanavan S, Kannapiran S, Annamalai A. 2010.  Genetic divergence analysis for certain yield and quality traits in rice (Oryza sativa L.) grown in irrigated saline low land of Annamalainagar, South India.  Journal Central European Agriculture 10,405-410. http://hrcak.srce.hr/52348

Wahdah R Dan Langai BF. 2009. Observasi varietas padi lokal di lahan pasang surut Kalimantan Selatan. Agroscientiae 16,177-184.

Wahdah R dan Langai BF. 2010.  Preferensi petani terhadap varietas padi lokal di area pasang surut Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Barito Kuala.  Media Sains 2,114-120.

Wahdah R, Langai BF, Sitaresmi T. 2012. Keragaman varietas lokal padi pasang surut Kalimantan Selatan. Jurnal Penelitian Pertanian 31, 158-165. http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jppt.

Wahdah R, Zulhidiani  R. 2014.  Viabilitas benih beberapa varietas padi lokal pasang surut Kalimantan Selatan yang diiradiasi dengan sinar gamma.   Agroscientiae 21, 9-6. http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/agriscienteae/article/download/1346/1152

Wahdah R, Rusmayadi G, Zulhidiani R. 2016.  Performing of agronomic characters of M6 of local rice mutant lines of South Kalimantan. International Journal of Biosciences 9, 114-124. http://dx.doi.org/ 10.12692/ ijb/9.6.114-124

Wirosoedarmo R. Dan Apriadi U. 2002. Studi Perencanaan pola tanam dan pola operasi pintu air jaringan reklamasi rawa Pulau Rimau di Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan. Jurnal Teknologi Pertanian 3,56-66. http://jtp.ub.ac.id/index.php/jtp/article/view/138/505

Vanaja T, Babu LC. 2006. Short communication: Variability in grain quality attributes of high yielding rice varieties (Oryza sativa L.) of diverse origin. Journal of Tropical Agriculture 44,61-63. http://jtropag.kau.in/index.php/ojs2/article/view/153/153